Sabtu malam, 8 Februari 2020 desa Panohan di guyur hujan semalaman. Walaupun tidak terlalu deras tetapi karena lamanya durasi membuat suhu udara menjadi turun. Kondisi ini mengakibatkan masyarakat Panohan memilih diam di dalam rumah dan menghabiskan waktu bersama keluarga.
Pada pagi harinya, yaitu hari minggu masyarakat mulai beraktivitas seperti biasanya. Umumnya masyarakat pedesaan ada yang mengambil rumput, kayu bakar dan sebagian pergi ke sawah untuk mengairi sawahnya. Tetapi beberapa masyarakat heran karena air yang selalu mengairi sawah mereka tidak mengalir. Kemudian beberapa masyarakat menelusuri ke hulu dan di dapatkan ternyata saluran irigasi tertutup longsor. Hal ini sangat mengganggu pengairan sawah beberapa desa antara lain Panohan sendiri, Sendang Mulyo, dan Telgawah.
Akhirnya beberapa masyarakat lapor ke Pemerintah desa dan di adakan musyawarah dengan masyarakat desa lain yang ikut memanfaatkan saluran irigasi tersebut. Hasil rapat memutuskan untuk mengadakan gotong royong memperbaiki saluran irigasi di Desa Panohan. Gotong Royong di adakan pada hari selasa sore, 11 Februari 2020. Alhamdulillah, sekarang masyarakat Panohan ke timur bisa menggunakan irigasi lagi untuk mengairi sawah mereka.